Al-Qur'an Menginspirasi: Mari Mengokohkan Persatuan dengan Toleransi dan Menghargai Perbedaan
Al Quran Menginspirasi :
Mari Mengkokohkan Persatuan dengan Toleransi dan Menghargai Perbedaan
Pernahkah kalian memperhatikan keragaman yang ada dalam kehidupan bermasyarakat? Nah, ternyata mengenai kehidupan masyarakat yang beragam itu telah dinyatakan Allah Swt. melalui firman-firman-Nya dalam Al-Qur'an. Dengan demikian kita tidak perlu merasa risau dalam menghadapi kenyataan dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang penuh dengan keragaman ini.
Wahai anak-anak saleh yang mencintai Al-Qur'an, Allah Swt. selalu memberikan tuntunan yang jelas kepada hamba-Nya sehingga paham dalam menjalani hidup. Allah Swt. selalu memberikan pedoman hidup baik melalui firman-firman-Nya dalam Al-Qur'an maupun yang disampaikan oleh Rasulullah Saw. melalui hadis-hadisnya. Namun demikian, masih banyak hamba Allah Swt. yang belum atau bahkan tidak mau menggali ayat-ayat Allah, termasuk ayat-ayat tentang hidup bertoleransi dan menghargai perbedaan sehingga menjadi tersesat dan hidup jauh dari sikap toleransi dan menghargai perbedaan. Sebagai anak-anak yang saleh, kalian tentu tidak seperti ini, bukan? Dengan mengetahui dasar hukum tentang sikap toleransi dan menghargai perbedaan tersebut, kalian kan lebih mudah untuk melaksanakannya dalam kehidupan bermasyarakat. Ibarat sebuah bangunan, dasar hukum tersebut menjadi sebuah pondasi dalam hidup bertoleransi dan menghargai perbedaan.
Menurut kalian, seberapa pentingkah sikap toleransi dan menghargai perbedaan hingga Allah memerintahkannya secara langsung dalam Al- Qur'an? Tentu kedua sikap ini sangat penting. Bahkan pentingnya sikap toleransi dan menghargai perbedaan ini tidak hanya untuk kepentingan umat Islam saja tetapi juga untuk kepentingan hidup bermasyarakatt dengan umat non Islam. Tanpa adanya sikap toleransi dan menghargai perbedaan antar umat Islam, ukhuwah islamiah menjadi tidak kuat sehingga kita mudah untuk dihancurkan. Sedangkan tidak adanya sikap toleransi dan menghargai perbedaan antar umat beragama menjadi sumber perpecahan dan retaknya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Oleh karena itu, langkah pertama yang harus kalian lakukan sebelum mengamalkan sikap toleransi dan menghargai perbedaan adalah mempelajari ayat-ayat Al-Qur'an serta hadis tentang sikap toleransi dan menghargai perbedaan tersebut. Setelah paham dengan dasar hukumnya, langkah berikutnya adalah melaksanakan sikap toleransi dan menghargai perbedaan tersebut dalam kehidupan bermasyarakat.
Makanan halal
kaya faedah Bagi jasmani maupun rohani Hidup beragam terasa indah
Jika perbedaan menjadi harmoni
Piring bagus jangan dibelah Dipakai makan terasa nikmat Perbedaan jangan jadi masalah
Karena perbedaan adalah rahmat
Berangkat ke masjid dengan
gembira Agar dibiasakan sepanjang masa Sesama Muslim kita bersaudara
Beda agama tetap saudara sebangsa
Artinya: "Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal."
Memahami Kandungan ayat Surah al-Hujurat/49: 13
Al-Qur'an Surah al-Hujurat/49: 13 ini mengandung pesan yang luar biasa untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Ayat ini mengajarkan kepada manusia bahwa keberagaman dan perbedaan itu merupakan sebuah keniscayaan. Manusia diciptakan oleh Allah Swt. dengan ragam perbedaan, baik perbedaan secara fisik, perbedaan pemikiran, agama, keyakinan, serta perbedaan yang dipengaruhi oleh geografis dan sosial.
Secara fisik manusia diciptakan dengan berbagai kesamaan, tetapi juga terdapat banyak perbedaan, seperti warna kulit, bentuk rambut, dan perbedaan fisik lainnya. Demikian juga dengan cara pandang, tidak jarang di antara kita ada perbedaan pendapat. Masalah agama keyakinan juga demikian, di dunia ini terdapat banyak sekali agama dan keyakinan yang dianut oleh umat manusia. Perbedaan juga dipengaruhi oleh faktor geografis dan sosial sehingga muncullah beragam suku dan bangsa. Di Indonesia sendiri terdapat tidak kurang dari 1.340 suku dari 200 kelompok etnik. Masing-masing memiliki ciri khas dan keunikannya. Sungguh hal ini merupakan kekayaan sosial yang luar biasa.
Perlu untuk dipahami bahwa meskipun banyak sekali perbedaan, tetapi pada hakikatnya manusia adalah sama, sama-sama manusia, sama- sama makhluk ciptaan Allah Swt, dan sama-sama saling membutuhkan satu dengan lainnya. Untuk menjaga keharmonisan, diperlukan tasamuh (toleransi) dalam menyikapi perbedaan tersebut.
Nah, sekarang tentu kalian menjadi paham bahwa agama Islam mewajibkan umatnya untuk menghormati umat agama lain. Umat Islam bahkan dianjurkan untuk tetap bekerja sama dan saling membantu bersama umat agama lain. Tentu kerja sama tersebut menyangkut persoalan- persoalan selain akidah, seperti bergotong royong dalam membangun fasilitas umum. Hal ini sejalan dengan firman Allah Swt. dalam Surah al- Mumtah]anah/60 ayat 8:
Artinya: Allah tidak melarang kamu untuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tiada memerangimu karena agama dan tidak (pula) mengusir kamu dari negerimu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil. (Q.S. al-Mumtah]anah/60: 8)
Mengenai persoalan akidah/ keimanan, umat Islam harus bersikap teguh pada pendirian, tegas, dan memegang prinsip. Misalnya seorang Muslim tidak dibenarkan mengikuti ibadah umat lain, tetapi ikut serta menciptakan suasana aman dan nyaman agar umat lain tenang dalam menjalankan ibadahnya merupakan perbuatan yang mulia.
Setelah membaca penjelasan tersebut, apakah kalian siap untuk menjadi orang yang penuh dengan toleransi, mampu mengendalikan diri, berbesar hati, dan mau menghargai perbedaan? Untuk menjadi hamba Allah yang seperti itu tidaklah sulit, hanya perlu berlatih. Latihan yang paling sederhana adalah memulai dari lingkungan sekitar, seperti dalam keluarga mau menghargai kesukaan anggota keluarga yang lain, dan di sekolah seperti mau menghargai pendapat teman-teman saat berdiskusi kelompok. Hal-hal seperti mungkin bagi kalian terlihat sepele, tetapi apabila kalian membiasakannya dalam kehidupan sehari-hari, kalian akan lebih mudah untuk bertoleransi dan menghargai perbedaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Jika diri kita sudah terbiasa bertoleransi dan menghargai perbedaan, kehidupan akan menjadi lebih tenang, penuh kedamaian, dan persatuan bangsa akan terjalin semakin erat.
Demikian materi pada hari ini semoga menjadikan pemahaman bagi para siswa untuk selalu menjaga kerukunan, toleransi dan menghargai perbedaan. adapun mataeri yang akan datang adalah tentang tanda waqof. dalam materi ini silahkan kalian hafalkan surat Al Hujarat ayat 13 beserta artinya, kalian rekam/video kemudian kirim ke Google Classroom / GC. selamat belajar dan tetap menjalankan shalat 5 waktu dan membantu orang tua
Posting Komentar untuk "Al-Qur'an Menginspirasi: Mari Mengokohkan Persatuan dengan Toleransi dan Menghargai Perbedaan"