Pengolahan IX/1 : Materi-5 PEMANFAATAN BAGIAN TUBUH HEWAN TERNAK
PEMANFAATAN BAGIAN TUBUH HEWAN TERNAK
Setiap bagian tubuh hewan ternak memiliki cara mengolahnya tersendiri agar menjadi hidangan yang nikmat. Di samping itu juga ada beberapa bagian tubuh hewan ternak yang tidak bisa digunakan sebagai bahan baku sebuah hidangan karena akan berpengaruh di rasa dan teksturnya. Jadi sangatlah penting untuk dapat memahami apa saja sebenarnya bagian tubuh hewan tersebut, agar memudahkan dalam pengolahan dengan hasil yang memuaskan dan lezat sesuai kriteria yang diinginkan.
Bagian hewan ternak konsumsi seperti :
A. Sapi/Kerbau
Setiap bagian tubuh sapi tersebut memiliki kandungan gizi yang berbeda-beda, terutama dari segi kandungan lemaknya. Mengenali tiap bagian tubuh sapi ini bisa mencegah dari risiko kesehatan yang bisa saja muncul akibat konsumsi daging berlebihan.
1. Tenderloin/Has Dalam
Bagian tubuh sapi ini sangat populer untuk dijadikan steak. Hal ini tidak terlepas karena tekstur pada daging ini sangat empuk. Tenderloin sendiri diambil dari bagian punggung sapi. Daging tenderloin sendiri merupakan jenis daging yang paling empuk dibanding sirloin dan bagian lainnya. Salah satu keunggulan dari jenis dagin tenderloin ini adalah hampir tidak ada lemak yang menempel, dan menjadi pilihan tepat bagi yang sedang menjaga berat badan. Dengan tekstur yang sangat empuk, selain cocok untuk dimasak menjadi steak, daging ini juga cocok apabila dimasak dengan cara ditumis, kukus, bakar, dan berbagai jenis masakan yang tidak membutuhkan proses masak yang lama.
2. Sirloin/Has Luar
Diambil dari bagian bawah iga, terus sampai ke bagian sisi luar tenderloin. Merupakan bagian daging Has yang termurah. Karena karakter ototnya yang cukup keras dibanding daging Has lainnya.Sedikit berbeda dari tenderloin, bagian tubuh sapi ini memiliki lemak yang lebih banyak. Namun, justru adanya lemak inilah yang membuat rasa dari daging sirloin lebih gurih dibanding tenderloin. Untuk memasak bagian sirloin bisa dengan cara ditumis, kukus, goreng, atau panggang.
3. Chuck/Paha Depan
Chuck berasal dari bagian atas paha depan, bahu, dan punuk yang memiliki ketebalan
sekitar 2-3 cm. Pada bagian ini terdapat banyak jaringan ikat, itulah mengapa
ketika bagian tubuh sapi ini diolah akan meleleh dan mengeluarkan aroma yang
menggugah selera. Umumnya, jenis daging dari bagian paha depan ini diolah
menjadi hidangan seperti bakso, semur, atau sup. Bagian ini juga memiliki
kandungan lemak yang lebih sedikit, sehingga akan lebih mudah ketika diolah
dengan cara dipresto agar tekstur dari daging dapat lebih lunak.
4. Rump/Tanjung
Jika kalian merupakan penikmat makanan olahan berupa sate, maka wajib menggunakan bagian tubuh sapi ini. Sebab, bagian ini akan memberi tekstur yang empuk dan nikmat ketika digigit. Letak dari daging ini ada dibagian punggung dari sapi. Selain menjadi sate, biasanya bagian tubuh sapi ini digunakan juga sebagai bahan pembuat tongseng dan sup
5. Flank/Samcan
Bagian ini letaknya ada di daerah perut sapi. Rasa yang dihasilkan daging ini sangat gurih, sebab kandungan lemak pada bagian tubuh sapi ini sangat banyak dan kenyal.Irisannya biasa berbentuk panjang dan datar. Namun, daging bagian ini terkenal kurang lunak. Untuk membantu melunakkan biasanya dipukul pukul dahulu sebelumdimasak Biasa diolah menjadi daging giling, sate, sop, dan rawon. Bagian ini juga sering digunakan untuk bahan campuran taco, masakan khas Meksiko. Flank yang diiris tipis seringkali dijual sebagai daging oseng-oseng.
6. Rib/Iga
7. Brisket/Sandung Lamur
Bagian daging yang berasal dari bagian dada bawah. Lebih tepatnya daerah sekitar ketiak kaki depan. Pada dasarnya semua hewan memiliki bagian ini, namun lebih sering digunakan hanya untuk sapi.Biasanya daging bagian ini cenderung berlemak. Biasanya digunakan untuk masakan khas padang seperti asam padeh.
8. Shank/SekengkelOrang Indonesia sering menyebutnya dengan sengkel yang sebenarnya adalah bahasa Belanda schenkel. Diambil dari kaki depan bagian atas. Biasanya diolah menjadi bahan dasar soup, soto, dan bakso urat.
9. Topside
Topside merupakan bagian terluar dari paha belakang sapi. Tekstur yang dimiliki daging pada bagian ini cenderung padat dan tidak terlalu banyak mengandung lemak. Jenis daging topside lebih cocok jika dimasak menjadi empal, dendeng, atau rendang. Hal ini karena tekstur dagingnya yang padat dan tidak mudah hancur saat dilakukan proses masak dalam waktu yang lama
10. Oxtail/Ekor
Bagian ini lebih
dikenal dengan buntut. Biasanya, pada bagian buntut ini akan dilakukan proses
perebusan terlebih dahulu agar dagingnya menjadi empuk. Bagian buntut ini
sangat nikmat jika diolah sebagai sup, digoreng, atau dibakar.
Nah, itulah materi yang harus kalian pelajari hari ini, untuk bagian tubuh hewan lain nanti akan ada lanjutannya. Hari ini tidak ada tugas baru. Tugasnya adalah menyelesaikan tugas-tugas yang ada dipertemuan sebelumnya, lalu segera kirim ke link yang tersedia di materi pada pertemuan tersebut.
Pengumuman selanjutnya, yaitu untuk pertemuan minggu depan hari Senin, 30 Agustus 2021 akan diadakan Penilaian Harian-1, untuk itu persiapkan diri kalian dengan belajar sungguh-sungguh untuk mendapatkan nilai yang memuaskan. Bahan materi PH-1 adalah materiyang sudah diberikan dari Materi-1 s/d Materi-5
Selamat Belajar...
Posting Komentar untuk "Pengolahan IX/1 : Materi-5 PEMANFAATAN BAGIAN TUBUH HEWAN TERNAK"