TEKNIK DASAR MENYUNDUL BOLA DAN LEMPARAN KE DALAM KELAS 8
TEKNIK DASAR MENYUNDUL BOLA DAN LEMPARAN KE DALAM
KELAS 8
B. LEMPARAN KE DALAM
Lemparan ke dalam adalah hal sederhana tetapi sangat penting dalam permainan sepak bola: lemparan ke dalam dapat memberikan peluang untuk menjaga kepemilikan (possession) bola, melakukan serangan balik, atau malah kehilangan kepemilikan bola. Oleh karenanya, lemparan ke dalam merupakan salah satu keterampilan penting dalam sepak bola. Faktanya, banyak pemain yang mengabaikan keterampilan lemparan ke dalam sehingga membuang peluang yang ada. Namun, jangan khawatir karena dengan bantuan artikel ini dan banyak latihan, Anda bisa memanfaatkan lemparan ke dalam layaknya pemain profesional.
Macam-macam Lemparan Ke Dalam :
Melakukan Lemparan ke Dalam
A. Ambil bola dengan kedua tangan. Sebaiknya Anda memegang bola persis di sebelah kanan dan kirinya. Jika bola sepak adalah jam, tangan kanan Anda berada di jam 3 dan tangan kiri di jam 9. Anda bisa menggesernya agak ke dalam sehingga jempol hampir menyentuh bagian belakang bola. Hal ini membantu Anda memperoleh lebih banyak pengungkit saat melempar.
Lemparan ke dalam hanya terjadi ketika seluruh bola melewati salah satu garis sisi lapangan. Lemparan ke dalam dilakukan pada titik tempat bola meninggalkan lapangan. [1]
B. Arahkan kaki menghadap ke lapangan dengan ujung jari kaki berada di pinggir garis lapangan. Kedua kaki harus berada di belakang garis lapangan dan menyentuh tanah supaya lemparan ke dalam dianggap sah. Buka kedua kaki dan arahkan ujung jari ke lapangan, serta atur badan sehingga Anda mendapatkan kuda-kuda yang nyaman. Jika Anda ingin mencoba melempar sambil berlari, berdirilah beberapa meter di belakang garis sehingga Anda bisa berlari tanpa melewati garis lapangan. Sebagian pemain memilih untuk merapatkan kaki, dan ada pula yang memajukan salah satu kakinya.
C. Lengkungkan punggung Anda. Banyak pemain yang mencoba melempar hanya menggunakan tangan, tetapi sebagian kekuatan lemparan harus berasal dari bahu dan punggung, serta momentum dari start lari. Anggap badan Anda seperti ketapel yang ditarik; kedua kaki menjejak kokoh ke tanah, tetapi tulang punggung menjadi seperti pegas. Lakukan persis sebelum Anda melempar bola.
Untuk sekarang, berlatihlah melengkungkan punggung senyaman mungkin. Usahakan untuk membiasakan sikap yang benar terlebih dahulu sebelum berlatih melempar bola. Sedikit lengkungan seharusnya sudah cukup untuk sekarang.
Ingat, kaki Anda tidak boleh melewati garis lapangan saat melempar bola ke dalam. Kalau lewat, lemparan menjadi tidak sah dan kepemilikan bola akan berpindah ke tim lawan.[2]
D. Awali dari belakang kepala, bawa bola ke atas dan melewati kepala. Supaya lemparan sah, bola harus “dimulai dari belakang dan melewati atas kepala.” [3] Wasit mungkin membolehkan lemparan cepat, tetapi Anda setidaknya harus memulai dengan bola di atas kepala.
Anda akan diberikan pelanggaran jika memulai lemparan dari dahi atau lebih ke depan lagi. Biasanya hal ini terjadi pada lemparan cepat.
E. Lepaskan bola ke depan dengan jentikan pergelangan tangan. Ayunkan lengan ke atas dan ke depan sehingga bola bergerak persis di atas kepala. Di saat yang sama, lentingkan punggung yang dilengkungkan ke depan layaknya pegas, dan jika Anda melakukan lemparan lari, seret jari kaki belakang di tanah. Luruskan lengan Anda sepenuhnya dan lepaskan bola sehingga Anda tidak hanya melempar bola ke tanah.
- Letak titik pelepasan bola bergantung pada jauhnya lemparan yang diinginkan. Untuk lemparan jauh, lepaskan bola saat melewati kepala. Untuk lemparan pendek, pegang bola sampai kira-kira melewati dahi.
- Anda tidak boleh memuntir bola dengan satu tangan. Bola harus meninggalkan kedua tangan secara bersamaan, meskipun wasit biasanya akan menoleransinya asalkan Anda tidak memuntir bola dengan sengaja. [4]
- Goal (Gol); goal atau gol adalah ketika bola masuk ke dalam gawang atau melewati garis gawang. Keputusan sah atau tidaknya sebuah gol ditentukan oleh wasit yang memimpin pertandingan.
- Korner : tendangan penjuru dalam permainan sepak bola karena pemain dari kesebelasan yang bertahan membuat bola ke luar lapangan melalui batas garis gawangnya
- Free kick : tendanga bebas yang diberikan oleh wasit yang disebabkan karena pelangaran.
- Pinalti : tendangan yang dilakukan dalam jarak 11 meter yang disebabkan karena tangan pemain menyentuh bola dalam kotak pinalti.
Posting Komentar untuk "TEKNIK DASAR MENYUNDUL BOLA DAN LEMPARAN KE DALAM KELAS 8"