CARA BERBICARA MENURUT KAIDAH AGAMA
MATERI BIMBINGAN DAN KONSELING
CARA BERBICARA MENURUT KAIDAH AGAMA
Cara berbicara dengan orang yang berbeda-beda (teman sebaya, orang yang lebih tua, anggota keluarga) manusia sebagai mahluk sosial tidak bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang lain, oleh karena itu manusia perlu berhubungan dengan orang lain. Agar hubungan terjalin dengan baik dan lancar maka perlu adanya pembicaraan yang baik dan sopan.
Di dalam agama diajarkan bahwa ”dan janganlah kamu memalingkan muka darimanusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalanimuka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyuai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri. Dan sederhanalah kamu dalam berjalan dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuh-buruk suara adalah suara keledai” (QS. Lukman 18-19)
Dari isi Al-Quran diatas bahwa kita didalam berbicara hendaknya :
1. Kepada yang lebih tua rendahkan suara, berbicara dengan lemah lembut tidak kasar.
2. Bicara tidak menyingung perasaan orang lain.
3. Sikap bicara jangan memberi kesan tinggi hati
4. Berkata dengan jujur, dapat dipercaya
5. Bahasa yang digunakan hendaknya baik dan sopan, tepat sasaran
6. Bicara hendaknya melihat situasi dan kondisi
7. Berbicara hendaknya melihat dengan siapa lawan kita berbicara.
Refleksi :
1. Bagaimana perasaanmu jika orang yang berbicara pandangannya kearh lain ?
2. Bagaimana sikapmu pada temanmu yang sering menyinggungperasaan orang lain dalam berbicara ?
Tugas :
1. Coba tuliskan pengalamanmu yang menyenangkan di dalam bergaul !
2. Coba tuliskan pengalamanmu yang menyakitkan dalam bergaul!
3. Bagaimana bergaul yang baik menurut agama!
4. Apa rencana kamu setelahkamu mengetahui cara bergaul yang baik menurut agama !
CARA BERBICARA MENURUT KAIDAH AGAMA
Cara berbicara dengan orang yang berbeda-beda (teman sebaya, orang yang lebih tua, anggota keluarga) manusia sebagai mahluk sosial tidak bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang lain, oleh karena itu manusia perlu berhubungan dengan orang lain. Agar hubungan terjalin dengan baik dan lancar maka perlu adanya pembicaraan yang baik dan sopan.
Di dalam agama diajarkan bahwa ”dan janganlah kamu memalingkan muka darimanusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalanimuka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyuai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri. Dan sederhanalah kamu dalam berjalan dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuh-buruk suara adalah suara keledai” (QS. Lukman 18-19)
Dari isi Al-Quran diatas bahwa kita didalam berbicara hendaknya :
1. Kepada yang lebih tua rendahkan suara, berbicara dengan lemah lembut tidak kasar.
2. Bicara tidak menyingung perasaan orang lain.
3. Sikap bicara jangan memberi kesan tinggi hati
4. Berkata dengan jujur, dapat dipercaya
5. Bahasa yang digunakan hendaknya baik dan sopan, tepat sasaran
6. Bicara hendaknya melihat situasi dan kondisi
7. Berbicara hendaknya melihat dengan siapa lawan kita berbicara.
Refleksi :
1. Bagaimana perasaanmu jika orang yang berbicara pandangannya kearh lain ?
2. Bagaimana sikapmu pada temanmu yang sering menyinggungperasaan orang lain dalam berbicara ?
Tugas :
1. Coba tuliskan pengalamanmu yang menyenangkan di dalam bergaul !
2. Coba tuliskan pengalamanmu yang menyakitkan dalam bergaul!
3. Bagaimana bergaul yang baik menurut agama!
4. Apa rencana kamu setelahkamu mengetahui cara bergaul yang baik menurut agama !
Posting Komentar untuk "CARA BERBICARA MENURUT KAIDAH AGAMA"